...Baru Tau...

Hari ini baca koran Sumatera Ekspress edisi Sabtu 22-November-2008. Ada berita soal CONCEPTION PICCIOTTO...seorang demonstran  di depan WHITE HOUSE Washington DC.

Kenapa saya tiba2 membahas tentang wanita ini? Karena melihat foto dia di koran berikut gambar tempat demo dia di daerah LAFAYETTE PARK yang bener2 langsung berseberangan dengan WHITE HOUSE, menyentak kembali ingatan saya waktu jalan2 ke Amrik setaun kemarin. Parahnya saya hanya bisa jalan, jalan, dan jalan tanpa mempedulikan di sekitar saya itu jalan apa ato tempat apa. Saya hanya tau tujuan saya ke DC tuh ke tempat2 seperti WHITE HOUSE, CAPITOL HILL, WASHINGTON MONUMENT, WORLD WAR MEMORIAL and so on. Buat saya yang penting situs2 wisata itu yang dituju. Tanpa memperhatikan ada apa di sekelilingnya.

Ketika saya berfoto di sekitaran WHITE HOUSE, saya mengambil gambar pas di belakang WHITE HOUSE yang memang dijadikan sasaran turis untuk berfoto. Nah, pas di seberang jalan, saya melihat ada tenda unik. Penuh coretan aneka poster dan foto khas orang sedang berdemo. Saya pikir waktu itu itu demo yang biasa, menentang kebijakan2 Presiden yang berkuasa pada jaman itu. Isi pamflet2 demo yang dipajang di seputaran tenda unik itu kata2nya berisi kata2 "Anti Nuclear Peace"....."Ban all nuclear weapons or have a nice doomsday"...."Stay the course, this will happen to you"..."Peace Now"....Saya tidak ada kepikiran apa2 saat itu dan tidak ingin mencari tahu lebih jauh tentang demo itu...paling hanya demo selewat yang ada di Washington dan menurut saya demo di Amerika itu unik seperti itu sampe harus menggelar tenda, makan dan tidur di tenda.

Gak disangka....membaca berita di koran SUMEKS pagi ini, ternyata si ibu pendemo ini ternyata udah menjalani ritual demo ini selama 27 tahun!!!! Bengong lah saya baca berita koran ini. Dan saya termasuk beruntung bisa mengabadikan Tenda si Ibu ini dari dekat. Siapakah ibu ini sebenarnya?!?!

CONCEPTION PICCIOTTO ini asalnya dari Spanyol yang berimigrasi ke Amerika sejak dia berumur 18 tahun. Kalo sekarang perkiraan umurnya sekitar 63 tahun, karena dia sendiri udah stop counting her age. Buat dia yang penting tetep kuat dan sehat....selebihnya counting age is not important for her. Dia memulai aksi demo ini pada sekitar tahun 1981 setelah bergabung dengan rekan nya yang bernama Thomas yang sudah memulai demo sebelumnya. Mereka berdemnstrasi demi sesuatu yang mereka sebut "PERDAMAIAN DUNIA"

Aksi itu dilakukan selama 27 tahun dan dalam kurun waktu sepanjang itu Amerika telah berganti sebanyak 5 orang Presiden. OBAMA ada lah calon "tetangga" barunya nanti. Kenapa seorang Connie mau melakukannya selama itu? Dia beralasan karena dia berpegang kepada prinsip kebenaran berdasarkan versi dirinya. Dia bilang ini adalah sebuah pengorbanan, "We have to sacrifice, so we have to survive"....

Survive yang dilakoni Connie dalam hal ini bukannya main2 dan tidak tanggung2. Wanita ini menghabiskan hari2nya di tenda pagi, siang, malam, panas, hujan atau salju. Dia merasa Tuhan menjaganya. Connie harus meninggalkan keluarganya, kehilangan privasinya plus harus menghadapi tekanan dari berbagai pihak seperti pemerintah yang menginginkan aksi demonya dihentikan. Salut banget buat ibu satu ini....di usianya yang sepuh dia terlihat fit. Untuk urusan mandi, buang air dan beberapa aktivitas yang tidak bisa dia lakukan di tendanya, seperti browsing, membalas email, menonton TV untuk tetap mendekatkan diri kepada isu2 terbaru di dunia saat ini, dia akan pergi ke suatu tempat yang dia sebut "MARKAS" untuk melakukan aktivitas Mandi Cuci Kakus-nya....dan itu berjarak 15 menit dari tendanya. Jika ia akan bepergian ia akan menitipkan tendanya kepada temannya untuk dijaga dan ia bepergian menggunakan sebuah sepeda.

Mengenai tendanya...ia berprinsip harus dijaga selama 24 jam dan jangan sekali2 ditinggalkan, karena suatu saat bisa saja suatu saat datang polisi untuk membongkar tendanya. Ck...ck...ck...niat banget yaaa....!!! Salut lah buat ibu satu ini...semoga apa yang telah dirintisnya bisa dijadikan semangat buat generasi muda tidak hanya di Amerika, di Indonesia, kalo perlu di seluruh dunia. Satu hal yang bisa dipetik dari cerita ini....punya prinsip kuat, keberanian dan kesabaran adalah kuncinya. Go ...Go... Connie!!!

ps: kalo mau lebih tahu banyak tentang wanita ini?!? Bisa di klik website nya di www.prop1.org